Rabu, 28 September 2011

Kesepian

Kesepian adalah…..

Kota besar…

Dengan gemerlap lampu di setiap sudut jalan.

Beton sombong menjulang.

Pusat belanja tempat buang-buang uang.

Orang-orang lalu-lalang bermata nyalang, berlomba memberi label dirinya sampai nominal tak terhingga.

Manipulasi rasa para industri raksasa, dan rasa pun berubah jadi harga.

Ketika harga menjulang tinggi, ia menyiksa namun sekaligus begitu di puja.

Selalu berakhir dengan bangga telah bisa membawa pulang gengsi.

Rumah kembali mengingatkan segala tagihan yang memusingkan, kebutuhan yang tak ada habisnya, dan tentunya ranjang dingin itu….. yang bisu…… yang mati bersama segala sepi di malam hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar